RSS

Pupuk Basah

Halooooooo....
Mingguan kemarin kita membuat pupuk basah ;) bisa dibilang sedikit kembali ke alam.. kekkeke
Bahan bahan yang digunakan sangat sederhana dan murah..
Alat dan bahan :
1. Air kelapa 5 @200ml
2. Air Cucian beraa 5 @200ml
3. Dedeg 1/4 kg
4. Sayur kangkung
5. Bakteri
6. Mecin
7. Gula merah
Cara kerja :
1. Potong kangkung kecil kecil dan masukan kedalam wadah
2. Lalu masukan 5 200ml air kelapa
3. masukan 5 x 200ml air cucian beras
4. Setelah itu masukan 1/4 kg dedek
5. Lalu masukan bakteri 80 spesies mikroba
6. masukan gula merah sebanyak 100mg
7. Dan masukan mecin 1mg
8. Aduk semua bahan
9. Tutup wadah dengan plastik. Dan tunggu selama satu minggu. Dan lihat perubahannya


Step by step 



 




  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Ada es di Merkurius? Planet paling dekat sama matahari? *0*

Merkius... planet terdekat dari matahari yang sangat panas!! Suhunya mencapai 427°c.. tapi percaya ga kalau diMerkurius ada Es??
Simak artikel dibawah ;D

Liputan6.com,
Maryland :
Jaraknya paling dekat dengan
Matahari, dengan suhu
permukaan mencapai 427
derajat Celsius.
Namun, ada hal
tak terduga yang ditemukan
Planet Merkurius: es.

Pesawat Badan Antariksa
Amerika Serikat (NASA),
Messenger, berhasil
menemukan permukaan luas es
di planet tersebut.
Mengkonfirmasi kecurigaan para
ilmuwan selama beberapa
dekade.
Es ditemukan di sekitar kutub
utara Merkurius, yang secara
permanen terlindungi dari
panasnya sinar Sang Surya.
Pesawat Messenger menemukan
campuran air membeku, dan
kemungkinan materi organik.
Bukti keberadaan kantong es
bisa dilihat dari lintang 85
derajat utara sampai ke wilayah
kutub, sejumlah titik deposito es
yang lebih kecil tersebar sejauh
65 derajat ke utara.

Temuan tersebut sangat
menarik, hingga NASA
memutuskan untuk
mengarahkan Messenger ke area
tersebut dalam waktu beberapa
bulan mendatang. "Saat sudut
matahari memungkinkan, agar
pengamatan bisa dilakukan
secara maksimal," kata Gregory
Neumann, ilmuwan instrumen
Messenger di Goddard Space
Flight Center, Maryland, seperti
dimuat LiveScience, Kamis
(29/11/2012)

Selain di kutub utara, para
ilmuwan juga meyakini, es juga
ada di kutub selatan. Namun,
orbit Messenger tak
memungkinkan untuk
mengamati wilayah tersebut.
Messenger akan berada di titik
terdekat dengan planet tersebut
pada 2014 dan 2015, seiring
dengan habisnya bahan bakar
dan makin kuatnya gangguan
gravitasi matahari dan
Merkurius. Memungkinkan
ilmuwan untuk mengintip lebih
dekat es yang ada di sana, untuk
memperkirakan volumenya.

Material Organik
Spekulasi ada air di Merkurius
tercetus 20 tahun lalu. Pada
1991, seorang astronom
menembakkan sinyal radar ke
Merkurius, hasilnya
menunjukkan indikasi, ada es di
kedua kutub planet itu.
Temuan itu diperkuat sejumlah
studi lain, hingga akhirnya NASA
mengirimkan Messenger untuk
mendekati planet itu pada 2011.
Kini, ilmuwan menanti kejutan
lain. Diduga ada bahan organik
di planet itu.

Untuk diketahui, meski material
organik adalah bahan
pembentuk kehidupan, ia tak
selalu mengarah pada indikasi
adanya kehidupan itu sendiri.
Atau dengan kata lain, terlalu
jauh untuk berspekulasi ada
kehidupan alien di sana.
Sejauh ini para peneliti baru
menduga, air es di Merkurius
diselimuti selimut penahan
panas setebal 10 cm. Butuh
studi lanjut untuk menguak apa
sejatinya material itu.
Namun
Neumann mengatakan,
berdasarkan kurva temperatur
awal, menunjukkan indikasi
keberadaan material organik
seperti asam amino.

Sumber : liputan6.com
                Yahoonews.co.id

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS